Ahli Bagikan Tips Khusus saat Jalan Kaki agar Berumur Panjang
Jalan kakijadi salah satu pilihan aktivitas fisik banyak orang. Salah satu manfaatnya adalah menjamin umur panjangjika dilakukan secara rutin.
Tapi, adakah tips khusus jalan kaki agar umur panjang?
Jawabannya, ada. Seorang peneliti angka harapan hidup manusia dari University of Southern California Valter Longo mengatakan bahwa beberapa hal bisa dilakukan saat berjalan kaki jika ingin mendapatkan umur panjang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kedua adalah alih-alih menggunakan eskalator atau liftsaat naik ke lantai atas, Anda disarankan cukup menggunakan tangga.
Naik tangga sendiri dianggap sebagai pilihan terbaik bagi kebanyakan orang yang ingin meningkatkan kebugaran karena tidak memerlukan peralatan khusus.
Terakhir adalah mencoba berjalan kaki di akhir pekan, bahkan ke tempat yang jauh sekali pun. Namun, hindari area yang berpolusi.
Jadi, jika Anda berencana bepergian pada akhir pekan, coba lah untuk mencapai tujuan dengan berjalan kaki. Cara seperti ini ampuh dalam meningkatkan kesehatan.
Selain meningkatkan kesehatan secara menyeluruh dan umur panjang, jalan kaki juga dapat meningkatkan kepadatan tulang pada wanita pascamenopause dan menjaga kesehatan sendi.
![]() |
Namun demikian, Longo mengingatkan Anda untuk tidak memaksakan diri terlalu keras. Alih-alih meningkatkan kesehatan secara menyeluruh, terlalu keras justru bisa memperpendek angka harapan hidup.
"Sebagian besar efek positif [dari olahraga berat] tampaknya didapat dari 2,5 jam pertama berolahraga. Sisa durasi olahraga lainnya bersifat opsional," jelas Longo.
Hal di atas sejalan dengan temuan penelitian yang menyebutkan bahwa penuaan semakin cepat terjadi pada orang yang paling sedikit dan paling banyak berolahraga.
Dengan demikian, Anda tak perlu berolahraga terlalu keras. Cukup penuhi rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni 150 menit aktivitas sedang atau 75 menit aktivitas intens dalam sepekan.
(责任编辑:焦点)
- ·Pengunjung Antusias Ikut Pound Fit di HUT Transmedia 23 Day 2
- ·Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Sumiyati, Wanita Paruh Baya Yang Tewas Membusuk Di Tambora
- ·Pemkab Kediri Usulkan Seribu Formasi ASN
- ·Dengarkan Anak Muda, SBY: Banyak Pemimpin Sama dengan Banyak Matahari, Akan Menyebabkan Kekacauan
- ·Sering Ditanya Kapan Corona Ini Berakhir, Ya Allah, Pak Anies Malah Bilang...
- ·14.057 Narapidana Terima Remisi Natal 2022, 95 Orang Langsung Bebas
- ·KemenPPPA Turun Tangan Kawal Kasus Dugaan Bullying Binus School Simprug
- ·Agar Manfaat Maksimal, Kapan Waktu Terbaik Minum Rebusan Daun Sirsak?
- ·Audiensi, KPU Ajak MATAKIN Kerjasama Sukseskan Pemilu 2024
- ·Dengarkan Anak Muda, SBY: Banyak Pemimpin Sama dengan Banyak Matahari, Akan Menyebabkan Kekacauan
- ·Alasan Rekonstruksi Kasus Bripda HS Pakai Mobil Berbeda
- ·Pemkab Kediri Usulkan Seribu Formasi ASN
- ·Jadwal Imsakiyah Kota Tangerang Selatan Minggu 6 April 2024
- ·Gempa Bumi M 5.0 Guncang Bandung Raya, Sejumlah Bangunan Rusak Berat
- ·Bacaan Doa dan Dzikir Setelah Salat Dhuha Sesuai Sunah Rasul
- ·Universitas Esa Unggul Gelar Welcoming Student Program Pascasarjana T.A Ganjil 2024
- ·Komitmen Tekan Emisi Karbon, PGN
- ·KemenPPPA Turun Tangan Kawal Kasus Dugaan Bullying Binus School Simprug
- ·BPOM Temukan 69 Kosmetik Berbahaya & Ilegal, Berikut Daftarnya
- ·Hingga Awal 2025, Dinkes Jakarta Temukan 214 Kasus ISPA Akibat HMPV