会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?!

BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?

时间:2025-06-03 23:13:22 来源:quickq不能用支付宝充值了 作者:探索 阅读:968次
Daftar Isi
  • Apa itu obat setelan?quickq官网打不开
  • Berisiko untuk kesehatan
  • 1. Tidak ada identitas jelas
  • 2. Diracik tanpa kompetensi
  • 3. Mengandung obat keras
  • 4. Potensi efek samping yang berbahaya
  • 5. Memicu ketergantungan
Jakarta, CNN Indonesia--

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) baru-baru ini mengeluarkan peringatan kepada masyarakat agar waspada terhadap konsumsi obat setelan yang banyak beredar di pasaran.

BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?

Obat ini kerap kali dijual bebas di warung atau e-commercetanpa pengawasan ketat, sehingga menimbulkan risiko bagi kesehatan.

Lihat Juga :
BPOM Wanti-wanti Bahaya Konsumsi Obat Setelan

Apa itu obat setelan?

Obat setelan adalah istilah yang merujuk pada campuran beberapa jenis obat, baik dalam bentuk tablet maupun kapsul yang dikemas ulang dalam satu kemasan plastik kecil. Obat-obatan ini sering kali diklaim dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit tertentu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, baik obat setelan bermerek maupun tanpa merek keduanya memiliki satu kesamaan, tidak dikemas dalam kemasan asli dari produsen farmasi. Hal ini membuat mutu, keamanan, dan khasiat obat menjadi tidak terjamin.

Berisiko untuk kesehatan

BPOM menegaskan bahwa obat setelan memiliki sejumlah risiko serius, antara lain:

1. Tidak ada identitas jelas

Melansir berbagai sumber, obat setelan tidak mencantumkan nama obat, nomor batch, tanggal kedaluwarsa, atau aturan pakai. Hal ini menyulitkan pengguna untuk mengetahui kandungan dan keamanan obat yang dikonsumsi.

2. Diracik tanpa kompetensi

Obat setelan biasanya diracik oleh oknum tanpa keahlian farmasi. Proses pencampuran dilakukan berdasarkan pengalaman pribadi tanpa landasan ilmiah, sehingga dosis dan kombinasi obat menjadi tidak terkendali.

Lihat Juga :
Kepala BPOM Temui Kapolri Bahas Penindakan Mafia Obat hingga Kosmetik

3. Mengandung obat keras

Banyak obat setelan yang ternyata merupakan golongan obat keras. Obat jenis ini seharusnya hanya bisa dibeli dengan resep dokter karena memiliki efek samping serius jika dikonsumsi tanpa pengawasan medis.

4. Potensi efek samping yang berbahaya

Kombinasi obat yang tidak sesuai dapat menimbulkan efek samping berbahaya. Mulai dari alergi, kerusakan organ, bahkan kematian. Risiko ini diperparah karena tidak ada jaminan kebersihan atau keaslian obat.

Lihat Juga :
BPOM Terbitkan Izin Edar Obat Kanker Paru dan Limfoma

5. Memicu ketergantungan

Tidak ada informasi yang jelas, konsumen cenderung kembali membeli obat setelan di tempat yang sama untuk mendapatkan hasil serupa. Meskipun tidak mengetahui keamanan atau legalitas obat tersebut.

(tis/wiw)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Menko AHY Tegaskan Pentingnya Semangat Pembangunan Infrastruktur ke Depan
  • FOTO: Penampakan Paspor Indonesia Desain Baru Berwarna Merah
  • Pria Catat, Ini 3 Jenis Orgasme pada Wanita dan Cara Mendapatkannya
  • LSM Laporkan Pemilik Twitter '@KPU
  • 9 Destinasi Liburan Akhir Tahun Termurah di Asia, Kota Solo Termasuk
  • FOTO: Sea Organ, Pantai yang Bisa Bersenandung di Kroasia
  • Jokowi Kenakan Baju Adat Banjar, Bermakna Kekuasaan hingga Kebaikan
  • Miss Universe Indonesia 2024 Umumkan Nama Finalis ke Babak 16 Besar
推荐内容
  • Ini Kronologi Perampokan di Arundina, Cibubur
  • Agar Tahan Lama, Ini 9 Makanan Terbaik Sebelum Bercinta
  • Intip Roti Termahal di Dunia, Ada yang Harganya Capai Rp1,9 Juta
  • Sandiaga Ucapkan Bela Sungkawa Terkait Pembunuhan Pulomas
  • Sudah Cek KTP Hari Ini? Saldo Dana PKH Tahap II Cair April, Lihat Namamu Masuk atau Nggak!
  • LPSK Siap Lindungi Korban Selamat Pembunuhan Pulomas