Emiten Kertas Fajar Surya (FASW) Bidik Dana Segar Rp3,49 Triliun Lewat Right Issue

Emiten produksi kertas, PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) berencana melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau right issuesebanyak 743.366.636 saham dengan nilai nominal Rp500 per saham.
Manajemen FASW, dalam keterbukaan informasi pada Kamis (12/6) menyatakan bahwa setiap pemegang 100 saham lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 23 Juni 2025 pukul 16.00 WIB mempunyai 30 HMETD, setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru dengan harga pelaksanaan sebesar Rp4.700 per saham.
Jumlah dana yang akan diterima Perseroan dari aksi ini adalah Rp3.493.823.189.200. "Seluruh dana yang diperoleh dari PMHMETD setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi akan digunakan sebesar 85% untuk pembayaran sebagian pinjaman Perseroan dan 15% untuk menambah modal kerja Perseroan," kata manajemen.
Baca Juga: Butuh Modal Kerja, TRON Ungkap Rencana Right Issue 383 Juta Saham
Aksi ini sebelumnya telah mendapatkan restu dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 22 Januari 2025. Pelaksanaan HMETD sendiri dijadwalkan pada 25 Juni hingga 2 Juli 2025.
Adapun pemegang HMETD yang tidak melaksanakan haknya untuk membeli saham baru dalam rangka PMHMETD ini, dapat menjual haknya kepada pihak lain sejak tanggal 25 Juni 2025 hingga 2 Juli 2025 melalui BEI atau dapat dilaksanakan di luar BEI.
"Pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya setelah pelaksanaan HMETD dapat mengalami penurunan persentase kepemilikan (dilusi) sampai dengan jumlah maksimum sebesar 23,08," sebut manajemen.
相关文章
Papa Novanto Segera Huni Lapas Sukamiskin
Warta Ekonomi, Bandung - Mantan Ketua DPR-RI Setya Novanto segera menghuni Lembaga Pemasyarakatan (L2025-06-16Kreator YouTube RI Makin Tajir! Pendapatan Capai Miliaran
Warta Ekonomi, Jakarta - Ekonomi kreator di Indonesia terus menunjukkan laju pertumbuhan yang signif2025-06-16Danantara Buka Suara Soal Keterlibatannya dalam Akusisi GOTO oleh Grab
Warta Ekonomi, Jakarta - Danantara menegaskan belum ada pembicaraan resmi terkait rumor keterlibatan2025-06-16- Warta Ekonomi, Jakarta - Ancaman kubu penceramah kontroversial Bahar bin Smith untuk melapor balik H2025-06-16
Bareskrim Tangkap Bandar Narkoba DPO Kasus Pabrik Clandestine Lab di Bali
JAKARTA, DISWAY.ID- Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menangkap 1 bandar narkoba yang2025-06-16Kompolnas Angkat Bicara Atas Sidang Etik Teddy Minahasa
JAKARTA, DISWAY.ID -Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim turut hadir dan mem2025-06-16
最新评论