Kapten Perampokan Minimarket Ditembak Mati Polisi
时间:2025-06-02 12:48:21 出处:百科阅读(143)
Penyidik Polda Metro Jaya menembak mati satu seorang anggota komplotan perampok spesialis minimarket lantaran melakukan perlawanan kepada petugas saat ditangkap.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menjelaskan komplotan tersebut beranggotakan lima orang, sedangkan tersangka yang ditembak petugas diketahui berinisial FS (36) yang berperan sebagai pimpinan komplotan tersebut.
"FS dia adalah kaptennya. Dia yang menentukan mana sasarannya," kata Yusri di Mako Polda Metro Jaya, Kamis.
Baca Juga: Ada Tindakan Kriminal di Tengah Pandemi? Hubungi Nomor HP ini ya...
Sedangkan empat tersangka lain yang merupakan anak buah FS kini harus mendekam dibalik jeruji besi. Keempatnya adalah MT (31), DN (28), HS (48), dan F (33).
Para pelaku ini mempunyai peran berbeda yaitu mulai sebagai perusak kunci gembok minimarket, mengambil barang-barang, memantau lokasi, hingga penadah barang hasil curian. Berdasar hasil penyelidikan pelaku MT dan DN merupakan residivis dengan kasus serupa. Keduanya baru menghirup udara bebas dari rumah tahanan di Cirebon.
"Dulu ditangkapnya sama juga, dia spesialis pencurian minimarket," katanya.
Sejumlah barang hasil kejahatan juga turut diamankan petugas diantaranya 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 140 botol sampo, 25 susu, dan 80 deterjen Atas perbuatannya kini para tersangka pun dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.
猜你喜欢
- Jokowi Hadiri HUT ke
- VIDEO: Inovasi Layar Panel Dikenakan Para Model di Seoul Fahion Week
- Hadir di Monas, Menag Yaqut Tegaskan Posisi Indonesia Bersama Palestina!
- Prakiraan Cuaca Jakarta Kamis 13 Oktober: Sore dan Malam Hujan
- Sekda Jabar Jadi Tersangka Meikarta, Apa Kata Emil?
- Firli Bahuri Belum Konfirmasi Kehadirannya di PMJ, Mangkir Lagi?
- Terjadi Saat Siswa Main Hujan, Begini Kronologi Robohnya Tembok MTsN 19 Pondok Labu Tewaskan 3 Orang
- Firli Akui Kunci Mobil Hingga Dompet Disita saat Penggeledahan terkait Kasus Pemerasan SYL
- Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik