会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah!

Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah

时间:2025-06-04 15:31:38 来源:quickq不能用支付宝充值了 作者:时尚 阅读:643次

JAKARTA,quickq.io下载苹果版 DISWAY.ID--Anggota Provost Polsek Jatinegara, Bripka Madih menghadiri panggilan penyidik untuk diperiksa terkait kasus sengketa tanah. 

Kuasa hukum Madih, Yasin Hasan mengatakan kedatangan kliennya itu untuk memberikan klarifikasi terkait dengan surat aduan kasus sengketa lahan milik orangtuanya.

Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah

Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah

"Jadi syukur alhamdulillah hari ini aduan masyarakat dari Bang Madih, terus kemudian terkait harta-harta ibunya yang dirampas, dirampok segala macem, kita hari ini ada feedback dari kepolisian khususnya dari Satgas Mafia Tanah," kata Yasin, kepada awak media di Mabes Polri, Jumat 10 Februari 2023.

Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah

BACA JUGA:Bripka Madih Diperiksa Satgas Mafia Tanah di Bareskrim Polri Hari Ini

Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah

BACA JUGA:Terungkap Alasan Erma Diturunkan Jabatannya Usai Viral Video 'Pabrik Elit Bayar Lembur Syulit'

Yasin mengatakan pihaknya turut membawa sejumlah dokumen yang diharapkan dapat memperkuat aduan yang telah dibuatnya.

"Girik, surat pernyataan, segel, ada pengakuan," imbuhnya.

Sebelumnya, Bripka Madih mengaku diperas saat membuat laporan mengenai kasus dugaan penyerobotan tanah milik kedua orangtua yang terletak di Jalan Bulak Tinggi Raya, Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati.

Dalam pengakuannya, Bripka Madih diminta uang sebesar Rp 100 juta agar laporannya bisa diselidiki.

Tak hanya uang ratusan juta, Bripka Madih juga mengaku penyidik itu juga meminta sebidang tanah seluas 1.000 meter persegi.

Madih menyebutkan, terdapat dua girik tanah yang dimiliki orangtua di lokasi tersebut dengan nomor C 815 dan C 191, dengan total luas 6.000 meter persegi.

BACA JUGA:Bripka Madih Konfrontir Penyidik TG, Polisi Jelaskan Hasilnya

BACA JUGA:Nasib Erma Setelah Video 'Pabrik Elit Bayar Lembur Syulit' Kini, Terungkap Belum Diperpanjang Kontrak Kerjanya

Akan tetapi, tanah girik di nomor C 815 seluas 2954 meter persegi diserobot oleh sebuah perusahaan pengembang perumahaan.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Cek Dana Bansos 2025 Mulai Pakai DTSEN, Apa Bedanya dengan DTKS?
  • Malaysia Bidik Rp45 T dari Wisata Medis, RI Sumbang Turis Terbanyak
  • Mau Makan Nasi Saat Diet? Ini Beras Terbaik untuk Turun Berat Badan
  • Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
  • Tak Melulu Pakai Garam, Ini 3 Cara Mengusir Lintah dari Rumah
  • Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?
  • IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS
  • Regulasi Baru Polri Soal Jurnalis Asing, Dewan Pers Tak Dilibatkan: Bertentangan dengan UU Pers
推荐内容
  • 190 Dapur Umum Disiapkan untuk Program Makan Bergizi Gratis, Ini Sebaran Lokasinya
  • Ahok Tiba di Kejagung Bawa Data Korupsi Pertamina: Saya Senang Bisa Bantu!
  • Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
  • Menkop Budi Arie: Koperasi Desa Merah Putih Tidak Akan Menggantikan Fungsi BUMDES
  • Awas Stroke, Hindari 5 Kebiasaan Ini agar Tetap Sehat
  • FOTO: Balon Udara Hiasi Langit Wonosobo