知识

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

字号+ 作者:quickq不能用支付宝充值了 来源:热点 2025-06-04 21:48:52 我要评论(0)

Jakarta, CNN Indonesia-- Masih banyak orang tua menganggap wajar anak-anak yang kelebihan berat bada quickq io下载苹果版

Jakarta,quickq io下载苹果版 CNN Indonesia--

Masih banyak orang tua menganggap wajar anak-anak yang kelebihan berat badan. Padahal, obesitasyang terjadi saat anak-anak berisiko lebih tinggi menderita sakit jantungdi usia muda.

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah subsepsialis jantung dan pembuluh darah kardiologi intervensi di Rumah Sakit Pondok Indah, Puri Indah, Johan Winata mengatakan anak obesitas jangan dibiarkan. Sebab ada berbagai penyakit yang mengintai mereka, salah satunya penyakit jantung di usia muda.

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

"Tinggi, risiko anak-anak ini menderita penyakit jantung di usia muda sangat besar risikonya," kata Johan ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (27/5).

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

ADVERTISEMENT

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Awas, Jangan Coba-coba Konsumsi 5 Minuman Ini di Pagi Hari
  • Wajib Catat, 9 Manfaat Bawang Merah Mentah untuk Kesehatan
  • Tak Semua Jalan Kaki Itu Menyehatkan, Ini Penjelasan Dokter

Pasalnya, aliran darah ke jantung tidak terpompa dengan sempurna. Lemak pun semakin menumpuk yang membuat kerja jantung jadi tidak maksimal.

"Memang ada penelitiannya, kalau mengalami obesitas saat anak-anak maka masuk usia tua, usia dewasa dia bisa terkena serangan jantung," kata dia.

Selain itu, risiko penyakit jantung tersebut akan semakin besar jika dibarengi dengan berbagai faktor lainnya.

Faktor-faktor itu kata Johan yakni keturunan, diabetes, darah tinggi, kolesterol, dan menjalani gaya hidup yang tidak sehat.

"Misalnya dia perokok, terus makan-makanan tinggi garam dan lemak berlebihan, serta dia menjalani hidup sedentari. Terkena (penyakit) jantung di usia 20 tahun-an pasti ada," kata dia.

Menurut Johan, penyakit jantung di usia muda memang bukan lagi isapan jempol semata. Dia sendiri mengaku memiliki beberapa pasien penyakit jantung di usia 20 tahunan.

"Saya ada beberapa (pasien) masih muda. Dan mereka ini jantungnya bukan karena bawaan, tapi gaya hidup. Jadi jangan disepelekan mentang-mentang masih muda menganggap aman dari (penyakit) jantung," katanya.

(tst/pua)

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • 5 Rekomendasi Hotel Dekat SICC Sentul, Venue Konser John Legend

    5 Rekomendasi Hotel Dekat SICC Sentul, Venue Konser John Legend

    2025-06-04 21:19

  • Jaga Industri Baja Tak Tergerus Impor, WKU Kadin Saleh Husin Minta Keberpihakan Pemerintah

    Jaga Industri Baja Tak Tergerus Impor, WKU Kadin Saleh Husin Minta Keberpihakan Pemerintah

    2025-06-04 21:18

  • Tina Toon: Air Oh Air, Jakarta Oh Jakarta!

    Tina Toon: Air Oh Air, Jakarta Oh Jakarta!

    2025-06-04 20:03

  • Di Tengah Ekonomi Lesu, ESG Justru Naik Daun: Digitalisasi Jadi Katalis

    Di Tengah Ekonomi Lesu, ESG Justru Naik Daun: Digitalisasi Jadi Katalis

    2025-06-04 19:12

网友点评