会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?!

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

时间:2025-06-04 14:18:12 来源:quickq不能用支付宝充值了 作者:娱乐 阅读:854次
Warta Ekonomi,quickq充值知乎 Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan tidak biasa dua saham emiten, PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) dan PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP). Keduanya menunjukkan lonjakan harga signifikan yang memicu pengumuman unusual market activity(UMA) dari otoritas bursa.

Saham BAJA terpantau melonjak tajam hingga 32,43% dan ditutup di level Rp147 pada penutupan perdagangan Senin, 2 Juni 2025. Bahkan, dalam sebulan terakhir, kenaikannya telah mencapai 77,11%.

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

Tak kalah, saham BCIP juga melesat 14,46% ke harga Rp95 dalam sehari, dan tercatat telah naik hingga 90% selama sebulan terakhir.

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

Baca Juga: IHSG Merosot ke Level 7.024 pada Awal Perdagangan Hari Ini, INRU Paling Loyo

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

“Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA),” tulis BEI dalam pengumuman resminya. Pernyataan serupa juga dilontarkan untuk saham BCIP. 

Namun, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA ini tidak serta merta mengindikasikan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di pasar modal. Meski begitu, BEI tetap melakukan pemantauan ketat atas pola transaksi yang mencurigakan.

Baca Juga: Dari Trump ke Tiongkok, IHSG Ambruk 1,73% Imbas Sentimen Global

Terkait hal ini, investor diimbau untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan beberapa hal penting sebelum membuat keputusan investasi. Di antaranya adalah memperhatikan respons perusahaan terhadap permintaan konfirmasi dari Bursa.

Kemudian, mencermati kinerja dan informasi terbuka dari emiten, mengevaluasi rencana aksi korporasi yang belum disetujui RUPS, serta memperhitungkan potensi risiko di masa mendatang.

Langkah ini menjadi pengingat bagi investor agar tidak hanya terpaku pada lonjakan harga semata, tetapi juga memahami latar belakang dan prospek dari pergerakan saham yang terjadi.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Herwyn Minta Masyarakat Lapor Jika Temukan Pemilih Tak Penuhi Syarat
  • Ekonomi RI Alami Deflasi 0,37%, BI Sebut Inflasi 2025 Sesuai Target
  • Jejak Victoria Kjaer, Advokat Jadi Miss Universe Pertama Asal Denmark
  • Bakal Masuk Kurikulum, Memangnya Apa Manfaat Belajar Coding buat Anak?
  • Bareskrim Ungkap Motif 4 Tersangka Pemalsuan Sertifikat SHGB dan SHM Pagar Laut Tangerang
  • Kemenperin Pastikan Ketersediaan Tenaga Kerja Unggul di Era Industri 4.0
  • Data Positif Covid
  • Bakal Ada Trem Tanpa Rel untuk Angkut Pendaki Gunung Fuji
推荐内容
  • Begini Cara China Agar Warga di Wilayah Pedesaan Mau Beralih ke Kendaraan Ramah Lingkungan
  • 8 Cara Mengurangi Kelembapan di Rumah saat Musim Hujan
  • IHSG Selasa Ditutup Melemah 0,29% ke Level 7.044, Saham BAJA Paling Anjlok
  • Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tak Larang Wisuda Sekolah, Asal Jangan Dipaksakan dan Berlebihan
  • Simak Jadwal Libur Sekolah Selama Bulan Puasa 2025 Sesuai SKB 3 Menteri
  • Catat, 5 Diet Ini Disebut Paling Ampuh untuk Turunkan Berat Badan