Anindya Bakrie Resmikan Kantor Pusat Konsultasi Satgas MBG, Targetkan 30 Ribu SPPG di Indonesia
JAKARTA,quickq苹果版官网 DISWAY.ID- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie, meresmikan Kantor Pusat Konsultasi dan Pendampingan Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis (MBG) Gotong Royong di Jakarta.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung Program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menargetkan pembangunan 30.000 dapur umum di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:BGN: Program MBG Investasi Untuk Tingkatkan SDM Indonesia
BACA JUGA:Siswa, Guru, Sampai OB Keracunan MBG di Bogor, Dedie Rachim Perintahkan Periksa Sisa Makanan Termasuk Nampan!
Anindya menjelaskan bahwa Satgas MBG merupakan salah satu dari program empat prioritas Kadin, bersama dengan pembangunan rumah layak huni, pemeriksaan kesehatan gratis, dan pemberdayaan tenaga kerja migran.
“Kita membuat Satgas khusus, ini mulai aktif besok sudah bisa dibilang ada pelatihan. Supaya nanti semua orang yang ingin membuat SPPG atau dapur umum MBG itu bisa mendapat sertifikasi,” ujar Anindya ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa 13 Mei 2025.
Program MBG ini bertujuan untuk memperkuat pemenuhan gizi bagi 80 juta anak di Indonesia. Kadin Indonesia berkomitmen membangun 100 dapur SPPG sebagai proyek percontohan sebelum 17 Agustus 2025, dengan harapan dapat memperluas cakupan hingga mencapai target nasional.
"Kita ingin supaya contoh soal ini bisa jadi sebelum 17 Agustus. Maksudnya beberapa SPPG yang telah direncanakan oleh Kadin bahwa kita ingin berpartisipasi di seribu," tutur Anindya.
BACA JUGA:Negosiasi Tarif, Kadin Optimis Perdagangan Indonesia-AS Bisa Tembus 80 Miliar
"Tapi mulanya pilot project dulu 17 Agustus. Mungkin itu yang saya bisa sampaikan," tambahnya.
Anindya menekankan pentingnya sertifikasi karena dana pemerintah yang dialokasikan untuk program tersebut sangat besar, mencapai Rp170 triliun, sehingga harus dijalankan dengan hati-hati dan profesional.
“Administrasinya harus rapi karena ini memakai APBN,” tambahnya.
Jumlah dana pemerintah dan tentunya masyarakat ujungnya tidak kecil. 70 tambah 100 ya Pak ya jadi Rp170 triliun. Sehingga kita dari Kadin bukan saja ingin berpartisipasi, tapi ingin juga melakukan dengan baik dan hati-hati," tutur Anin.
(责任编辑:娱乐)
- ·Kata Anies: Reklamasi Bukan Pulau, Tapi...Kaget Dengernya
- ·赫特福德大学学费及生活费一览!
- ·China Ketar
- ·Bebas, Ratna Sarumpaet Cuma Bilang: Aku Bahagia...
- ·JK Bersidang di PN Jakpus, Ada Apa Nih?
- ·西班牙美术留学院校以及申请要求
- ·Terpukau Gaya Serba LV Lisa BLACKPINK di Coachella 2024
- ·曼彻斯特建筑学院排名情况及申请条件
- ·Alpukat Buah atau Sayuran? Ini Jawaban Ilmiahnya
- ·Shane Ungkap Perempuan Pacar Mario Dandy Ikut Merekam Aksi Penganiayaan Hingga David Terkapar
- ·DPMPTSP DKI Buka Layanan di Jakarta Fair Kemayoran
- ·Bandung Masih Banyak Dihantui Investasi Bodong, Kata . . . .
- ·纽约视觉学院电影专业解读!
- ·Pengacara Sebut Agnes Gracia Sempat Ingatkan Mario Dandy Berkali
- ·Adakah Cara Menghindari Perselingkuhan dalam Kacamata Islam?
- ·Izin Reuni PA 212 Ada di Tangan Anies Baswedan
- ·日本动漫专业留学院校推荐
- ·Media Asing Marak Soroti Turis China Tewas Jatuh ke Jurang Kawah Ijen
- ·Jangan Salah Pilih, Ini 6 Rekomendasi Saus Salad Sehat di Supermarket
- ·Wakil Anies Pastikan Tak Hanya Kasih Denda Rp50 Juta ke Habib Rizieq, Ada Lagi untuk Pendukungnya...