会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif!

Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif

时间:2025-06-04 12:04:29 来源:quickq不能用支付宝充值了 作者:热点 阅读:504次
Warta Ekonomi,quickq官网入口直接下载 Jakarta -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengumumkan hingga Selasa, hasil tes cepat (rapid test) COVID-19 terhadap  orang-orang berisiko tinggi terpapar sebagai proses deteksi dini massal atau rapid test, sebesar 3,6 persen positif.

Baca Juga: Pemudik dari Jakarta Positif Corona saat Rapid Test di Blora, Jawa Tengah

Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif

Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif

"Adapun jumlah tes cepat sampai data terakhir Senin (20/4) mencapai 62.100 orang, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 3,6 persen. Dari jumlah tersebut, 2.248 dinyatakan positif dan 59.852 orang lainnya dinyatakan negatif," ujar Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati di Jakarta, Selasa.

Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif

Ia mengatakan bahwa tes itu berlangsung di seluruh wilayah Ibu Kota, termasuk Kepulauan Seribu dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif

Kategori orang yang berisiko tinggi terpapar Virus Corona, yakni tenaga medis serta orang-orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus pasien dalam pengawasan (PDP). Lalu, orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus pasien konfirmasi atau probabel COVID-19 dan orang dalam pemantauan (ODP).

"Tentu sebagaimana protokol kesehatan yang berlaku terhadap 2.248 orang yang dinyatakan positif, akan ditindaklanjuti dengan tes swab PCR (Polymerase Chain Reaction). Sehingga dengan demikian, hasilnya sesuai dengan apa yang diatur di dalam protokol kesehatan," tutur dia.

Setidaknya ada dua prosedur pelaksanaan tes cepat, yaitu aktif oleh Puskesmas kepada orang-orang yang berisiko tinggi terinfeksi COVID-19 dan pasif oleh Puskesmas dengan pasien datang berobat. Namun, kriteria pasien untuk dapat tes cepat ditentukan petugas, dengan begitu tidak semua orang dapat melakukan tes cepat.

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Tiga Anggota DPRD Kalteng Resmi Ditahan, Siapa Dia?
  • Kabar Baik, Kuning Telur Ternyata Bermanfaat untuk Penyakit Alzheimer
  • Emiten Milik TP Rachmat Ini Mantap Ekspansi Energi Terbarukan
  • Tak Akan Buru
  • Sudah Pakai KB Tapi Tetap Bobol? Ini Penjelasan Bidan
  • Cetak Sejarah, Puteri Indonesia Harashta Juara Miss Supranational
  • Kao Indonesia Pasang PLTS 6,53 MWp, Jadi Solar Power Terbesar di Grup Kao Asia
  • Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi
推荐内容
  • Pemilik HGB Pagar Laut Tangerang Dibongkar Anak Buah Prabowo, Singgung Rezim Laut
  • Roller Coaster Disneyland California Rusak, 20 Pengunjung Terjebak
  • Masuk List Khusus, Taiwan Sajikan Beragam Penawaran ke Trump
  • Feri Amsari: Penyingkiran Brigjen Endar Diduga Upaya untuk Merekayasa Alat Bukti Korupsi!
  • Tak Gundah Dipepet Solana, Ini Alasan Buterin Ogah Buru
  • MUTU International Targetkan Pendapatan Rp1,5 Triliun pada 2025