Anak Usaha Kalbe Farma (EPMT) Rampungkan Pembelian Aset di Kawasan GIIC, Segini Nilainya

探索 2025-05-31 10:06:02 43949
Warta Ekonomi,quickq手机安卓下载 Jakarta -

Anak usaha Kalbe Farma, PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) melalui entitas anaknya, PT Livzon Pharma Indonesia (Livzon), telah melakukan pembelian aset milik PT Sanghiang Perkasa pada 27 Mei 2025.

Aset yang dimaksud berupa lahan seluas 69.575 meter persegi yang berlokasi di kawasan strategis Greenland International Industrial Center (GIIC) Blok BB/3C, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Anak Usaha Kalbe Farma (EPMT) Rampungkan Pembelian Aset di Kawasan GIIC, Segini Nilainya

Anak Usaha Kalbe Farma (EPMT) Rampungkan Pembelian Aset di Kawasan GIIC, Segini Nilainya

Livzon sendiri merupakan anak usaha EPMT yang sahamnya dimiliki oleh PT Global Chemindo Megatrading (perusahaan terkendali EPMT) sebesar 65.304 saham. 

Anak Usaha Kalbe Farma (EPMT) Rampungkan Pembelian Aset di Kawasan GIIC, Segini Nilainya

Baca Juga: Bangun Perluasan Fasilitas Produksi Produk Onkologi, Kalbe Dukung Optimalisasi Penanganan Kanker

Anak Usaha Kalbe Farma (EPMT) Rampungkan Pembelian Aset di Kawasan GIIC, Segini Nilainya

Sekretaris Perusahaan EPMT, Sugianto SH, menyatakan, "Dalam rangka pemenuhan ketentuan POJK 42/2020, Perseroan menyampaikan bahwa Perseroan melalui anak usahanya Livzon melakukan transaksi pembelian tanah milik Sanghiang dengan luas keseluruhan 69.575m2 milik Sanghiang yang terletak di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) Blok BB/3C, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat."

Nilai pasar dari transaksi ini mencapai Rp190.916.000.000. Meski begitu, transaksi ini tidak dikategorikan sebagai transaksi material. "Transaksi bukan merupakan transaksi material bagi Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha," kata Sugianto. 

Baca Juga: Kurangi Impor, Kalbe Suntik Capex Rp1 Triliun untuk Bangun Pabrik

Manajemen juga memastikan bahwa transaksi ini tidak berdampak negatif  terhadap kelangsungan usaha Perseroan. "Transaksi ini tidak berpotensi mengakibatkan terganggunya kelangsungan usaha Perseroan," tutup Sugianto. 

本文地址:http://www.bing-quickq.com/news/06d699328.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Pendanaan Bank ke Fintech Tembus Rp49,4 Triliun, UMKM Jadi Sasaran Utama

Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen

Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!

Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya

INFOGRAFIS: Secang, Kayu Merah Kaya Khasiat

Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI

FOTO: Wisata Museum RA Kartini di Rembang

FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata

友情链接