Polisi Tangkap Pemimpin Sekte Penghapus Utang

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri menangkap Soegiharto Notonegoro, pimpinan sekte penghapus utang, United Nation Trust Orbit Swissindo (UN Swissindo) di Cirebon, Jawa Barat.
"Ya benar," kata Wakil Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Kombes Pol Daniel Tahi Monang Silitonga saat dihubungi di Jakarta, Kamis (2/8/2018).
Menurut dia, dalam pengusutan kasus tersebut, baru Soegiharto alias Sino yang ditangkap.
"Baru Sino (yang ditangkap)," katanya sambil menambahkan bahwa jajarannya masih terus mengembangkan penyidikan kasus ini.
UN Swissindo merupakan lembaga yang mengklaim mampu menyejahterakan rakyat Indonesia dan bisa melunasi utang umat manusia.
Sebelumnya, pada Agustus 2017, para pengikut UN Swissindo mendatangi kantor Bank Mandiri Cirebon dengan membawa voucher M1 yang mereka dapat dari UN Swissindo. Mereka berharap voucher tersebut bisa dicairkan menjadi sejumlah uang. Namun pihak Bank Mandiri menolak penukaran voucher tersebut.
Selanjutnya pada Februari 2018, Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam L. Tobing telah melaporkan UN Swissindo ke Bareskrim Polri karena diduga kegiatan perputaran uang mereka ilegal.
相关文章
5 Tanda Pria Terlalu Banyak Masturbasi, Ranjang jadi Ambyar
Jakarta, CNN Indonesia-- Masturbasibisa jadi sarana eksplorasi tubuh sendiri, namun jangan sampai di2025-06-09Survei Temukan Pola Skincare Muda
Daftar Isi Jawa: pusat tren dan belanja digital2025-06-09Trump Batasi Ekspor Chip ke China, Nvidia Bakal Rugi Jumbo
Warta Ekonomi, Jakarta - Amerika Serikat (AS) kembali mematik ketegangan pasar teknologi global deng2025-06-09Survei Temukan Pola Skincare Muda
Daftar Isi Jawa: pusat tren dan belanja digital2025-06-09Ramai di Depok, Tepatkah Tahu dan Sawi Jadi Menu Cegah Stunting?
Jakarta, CNN Indonesia-- Menu cegah stunting di Depok, Jawa Barat viral di media sosial. Menu itu be2025-06-09BPOM Temukan Obat Herbal Berbahaya buat Ginjal, Ini Daftarnya
Jakarta, CNN Indonesia-- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menindak lebih dari 100 ribu obatber2025-06-09
最新评论