Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tak Larang Wisuda Sekolah, Asal Jangan Dipaksakan dan Berlebihan
时间:2025-06-06 13:42:04 出处:热点阅读(143)
JAKARTA,quickq加速器最新版 DISWAY.ID--Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menanggapi ramainya pembahasan larangan wisuda di sekolah.
Hal ini salah satunya berkaitan dengan kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang melarang wisuda atau perpisahan untuk siswa yang baru lulus jenjang TK, SD, SMP, hingga SMA.
BACA JUGA:Utak-utik Deep Face Macther Netizen Bikin Melongo, Perbandingan Skor Foto Wisuda Jokowi Bisa -1.45 persen
BACA JUGA:JCC GBK Berubah Jadi JICC dan Dikelola Negara, Pengaruhi Batalnya Sederet Acara Termasuk Wisuda
Mu'ti menanggapi hal ini sebagai kebijakan dari masing-masing daerah yang memiliki otonomi tersendiri dalam menjalankan pemerintahannya, termasuk juga di sektor pendidikan.
"Menurut saya begini, sepanjang itu tidak memberatkan dan itu juga atas persetujuan orang tua dan murid, ya, masa, sih, tidak boleh, gitu, kan," kata Mu'ti kepada awak media di Ciputat, Depok, Jawa Barat, 29 April 2025.
Ia menegaskan bahwa dalam penyelenggaraan wisuda itu penting untuk memastikan tidak adanya pemaksaan ataupun berlebihan.
BACA JUGA:LPQQ Indonesia Wisuda 10.000 Santri, Sukses Mengurangi Buta Aksara Al-Qur'an 7 Persen
BACA JUGA:Kisah Sedih Pemuda di Kemayoran Rumahnya Kebakaran Saat Ditinggal Wisuda, Begitu Pulang Ludes Semua
"Yang penting wisuda itu jangan berlebih-lebihan dan juga jangan dipaksakan," tandasnya.
Mengingat, wisuda seharusnya menjadi momen membahagiakan sekaligus tanda syukur atas pencapaian selama bersekolah.
"Itu, kan, sebagai tanda gembira, tanda syukur dan juga lebih mengakrabkan orang tua dengan sekolah."
Sebagaimana orang tua menjadi sosok yang paling penting sehingga anak bisa bersekolah.
"Karena bisa jadi orang tua itu ada tidak pernah ke sekolah anaknya sama sekali. Mereka hanya ke sekolah ketika anaknya wisuda. Itu pun tidak semua orang tua juga datang dengan berbagai alasan."
- 1
- 2
- »
上一篇: Penetapan Nomor Urut Capres
下一篇: Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis
猜你喜欢
- Jadi Kandidat Wakil Anies, Ahmad Syaikhu Belajar Soal Jakarta
- Gubernur Pramono Anung Ingin Rebranding Bank DKI: Bisa Jadi Bank Betawi
- KPK Sebut Kepala BPJN Kalbar Dedy Mandarsyah Tak Laporkan Beberapa Aset Kekayaan
- Bonus Demografi Energi: Kisah Anak Muda yang Mengubah Indonesia Jadi Lebih Hijau
- Turbulensi Singapore Airlines, Aturan Sabuk Pengaman Akan Diperketat
- 19 Remaja Diringkus Gegara Tawuran, 7 Bilah Sajam Disita Polisi
- AZKO Genjot Ekspansi Nasional, Toko ke
- Asal Jalan Ditutup, Dishub DKI Sebut JLNT Aman Dilintasi Pesepeda
- Dewan Desak Kemenaker Cek Izin Pabrik Kembang Api