会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI!

BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI

时间:2025-06-03 22:00:29 来源:quickq不能用支付宝充值了 作者:休闲 阅读:759次
Warta Ekonomi,quickq官方网址 Jakarta -

Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri menilai kolaborasi akan mendorong kemajuan sektor fesyen nasional saat membuka BTN Indonesia Fashion Week 2025 di Jakarta beberapa waktu lalu.

Sehingga dalam kegiatan bertema 'Ronakultura Jakarta' itu, Wamendag Roro mengajak seluruh  pemangku kepentingan terkait, mulai dari desainer, hingga para pelaku usaha untuk berkolaborasi mencapai tujuan tersebut.

BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI

BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI

Baca Juga: Ketegangan Global Memanas, Harga Emas Kembali Bersinar Usai Tertekan Minggu Lalu

BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI

"Sejalan dengan semangat pelaksanaan BTN IFW 2025, pada kesempatan ini kami ingin mengimbau, mari berkolaborasi dan berkomitmen memajukan sektor fesyen Indonesia. Dengan kolaborasi, niscaya, cita-cita peningkatan sektor fesyen nasional akan lebih mudah dicapai," ujar Wamendag Roro, dikutip dari siaran pers Kemendag, Senin (2/6).

BTN IFW 2025 Tunjukkan Pesatnya Perkembangan Industri Fesyen RI

BTN IFW 2025, lanjut Wamendag Roro, menjadi sebuah perhelatan yang semakin menunjukkan betapa pesatnya perkembangan industri fesyen Indonesia. "Kami sangat mengapresiasi upaya IFW yang tidak hanya menjadi platform pameran mode, tetapi juga untuk menunjukkan kepada dunia bahwa fesyen Indonesia bukan sekadar tren, namun juga cerminan nilai-nilai budaya yang kita pegang teguh," imbuhnya.

Wamendag Roro menjelaskan, tiga program Kementerian Perdagangan turut mendukung sektor fesyen nasional. Pertama, melalui pengamanan pasar dalam negeri, Indonesia memiliki kekayaan ragam budaya dan pasar yang luas. Kombinasi kedua faktor ini dapat menjadi modal pengembangan fesyen Indonesia. Salah satu strategi yang didorong adalah kampanye cinta produk dalam negeri. Tentunya tidak hanya cinta, tetapi juga ‘Bangga, Bela, dan Beli’ produk dalam negeri.

Kedua, melalui perluasan pasar ekspor yang dilakukan melalui beberapa upaya, yaitu penguatan diplomasi perdagangan internasional serta penguatan promosi dan informasi ekspor. 

Ketiga, melalui peningkatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Berani Inovasi, Siap Adaptasi (BISA) Ekspor. Langkah ini dilakukan secara kolaboratif dengan multi pemangku kepentingan, khususnya dengan melibatkan perwakilan perdagangan yang ditempatkan di berbagai negara.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Buruan Daftar! Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Dibuka, Cek Syaratnya
  • Deolipa: Lihat, Tunggu Saja!
  • 6 Manfaat Minum Jamu Kunyit Asam, Bisa Bikin Panjang Umur
  • Warga Miskin Ekstrem DKI Jakarta Tembus 95.668 Jiwa, Pemprov: Seharusnya Sudah Tidak Ada!
  • FOTO: Bajaj dan Kisah Perjuangan Ibu Tunggal Nafkahi Keluarga
  • 伯克利大学世界排名第几?
  • Blusukan ke Kampung Nelayan, Warga Gak Kenal Heru Budi Hartono, 'Bukan Anies Ya?
  • Tips Mengontrol Gula Darah bagi Jemaah Haji Penderita Diabetes
推荐内容
  • Seruan Terbaru Anies: Yang Berkerumun di Jalan, Kita Angkut!
  • 日本建筑学留学申请条件是什么?
  • 2025世界艺术设计大学排名TOP10
  • 2025日本最好的设计大学排名
  • Muhammad Jadi Nama Bayi Paling Populer di Inggris dan Wales
  • Tanpa Disadari, Ini 3 Kebiasaan yang Menyebabkan Paru